Balikpapan, 02 Juli 2022 – Dalam rangka mengidentifikasi komitmen pemerintah daerah dalam mendukung implementasi Sistem Integrasi Sawit sebagai potensi investasi untuk peningkatan populasi sapi potong dan perkebunan kelapa sawit berkelanjutan serta mendukung supply chain produk daging sapi bagi Ibukota Negara (IKN), telah dilaksanakan Diskusi Publik dengan tema “Kebijakan Daerah dalam Implementasi Sistem Integrasi Sapi-Sawit untuk Mendukung Supply Chain Daging Sapi di Ibu Kota Negara”.
Acara ini dihadiri oleh berbagai instansi terkait dari Pemerintah Daerah Kalimantan Timur, instansi Pemerintah Daerah Kalimantan Selatan, Asosiasi, Akademisi, SISKA Supporting Program (SSP), Indonesia Australia Red Meat and Cattle Partnership (IA-RMCP), hingga kelompok peternak di Kalimantan Timur.
Dalam kegiatan ini, disampaikan paparan diskusi mengenai Kebijakan Pemerintah Daerah Kalimantan Timur untuk Akselerasi Implementasi Sistem Integrasi Sapi-Kelapa Sawit oleh Prof M Aswin (Kepala Bappeda Provinsi Kaltim), Potensi Investigasi Sistem Integrasi Sapi-Kelapa Sawit untuk Stabilitas Supply Chain Daging Sapi di IKN Nusantara oleh Prof Nyak Ilham dari PSEKP Kementerian Pertanian) untuk membahas bagaimana implementasi SISKA dan kerangka RAN-KSB di Kalimantan Timur.
Bappeda sangat mendukung rencana Peraturan Gubernur (PERGUB) tentang Integrasi Usaha Sawit dan Sapi pada Perusahaan Perkebunan Kelapa Sawit di Kalimantan Timur.
“Kami mendukung penuh PERGUB ini dan semoga semua dapat berjalan dengan lancar,” ujar Prof M Aswin, Kepala Bappeda Kalimantan Timur.
Selain itu, juga disampaikan paparan materi mengenai Peluang dan Tantangan Implementasi SISKA untuk Ketahanan Pangan Nasional oleh Joko Iriantono (Ketua Umum GAPENSISKA) dan Lesson Learned Implementasi Sistem Integrasi Sapi-Kelapa Sawit di Kalimantan Selatan oleh Wahyu Darsono (Team Leader SISKA Supporting Program) untuk membahas rencana tindak lanjut implementasi SISKA di Kalimantan Timur untuk supply chain daging sapi di IKN Nusantara. (SSP-02/07/2022)
