Pontianak – Agenda rapat evaluasi SIKOMANDAN Tahun 2021 Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Barat telah dilaksanakan pada Senin hingga Selasa (29-30/11). Adanya program SIKOMANDAN adalah salah satu solusi peningkatan populasi sapi di Kalimantan Barat.
Pertemuan ini juga mendiskusikan adanya peluang implementasi Integrasi Sawit-Sapi di Kalimantan Barat yang memiliki luas lahan perkebunan sawit terbesar no. 3 di Indonesia. Kalimantan Barat memiliki posisi yang sangat strategis untuk mendukung percepatan penyediaan daging sapi di ibukota negara baru. Apabila program SIKOMANDAN juga diintegrasikan dengan model SISKA, maka percepatan peningkatan populasi sapi di Kalimantan Barat dapat diakselerasi.
Ir Munsif MM Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Barat dalam arahannya menyatakan bahwa integrasi sawit sapi adalah peluang yang besar untuk menarik investasi di Kalimantan Barat, selain juga untuk memenuhi kebutuhan daging bagi masyarakat di Kalimantan Barat.
Team Leader SISKA Supporting Program diundang untuk memberikan informasi tentang implementasi sawit-sapi yang sudah berjalan di PT Buana Karya Bhakti (SISKA Ranch) yang terus berkembang hingga saat ini.
“SISKA Supporting Program siap membantu melakukan identifikasi lokasi potensial terkait adopsi dan ekspansi integrasi sawit-sapi serta mendukung pengembangannya di Kalimantan Barat.” lanjutnya.